topmetro.news – “Dari dulu kita tahu bahwa Sungai Deli itu awal peradaban. Disitu banyak interaksi sosial pada jaman dahulu. Jadi marilah kita kembalikan lagi masa-masa kejayaan Sungai Deli ini.”
Demikian dikatakan Ketua Fraksi Hanura, PSI, PPP DPRD Kota Medan Erwin Siahaan, kepada wartawan di gedung dewan, Jalan Maulana Lubis, Senin (27/1/2020).
“Bila perlu kita Perdakan, dengan cara duduk bersama dengan Pemko Medan, akademis, kaum birokrat dan dinas terkait tentang hal itu. Khususnya pihak-pihak yang perduli dengan Sungai Deli itu. Biar Sungai Deli kembali kejayaannya seperti dulu lagi,” katanya.
Erwin juga berharap, agar rumah penduduk jangan ada lagi yang membelakangi sungai tersebut. Karena terlihat kumuh dan tak sedap di pandang mata. “Jadi rumah penduduk di sekitar Sungai Deli, jangan ada lagi yang membelakangi sungai. Jangan ada lagi membuang sampah dan membuang kotoran lainnya. Kalau bisa, seluruh rumah penduduk diharuskan menghadap ke Sungai Deli,” ujar Erwin.
Wisata Sungai Deli
Erwin menambahkan, di setiap pinggiran sungai juga dibangun infrastruktur untuk menunjang transportasi. Bahkan, penduduk di sekitar pinggiran sungai tersebut juga dapat meknikmati hasilnya.
“Ke depannya Sungai Deli, bisa jadi tujuan wisata. Bila perlu kita buat festivalnya lagi. Karena pusat peradaban dari dulu di pinggir sungai,” jelasnya.
Maka dari itu, katanya, semua pihak terkait perlu duduk bersama membahas untuk menghasilkan perda yang mengikat. “Kita usulkan anggaran, bila perlu anggaran sebesar-besarnya untuk mengembalikan kejayaan Sungai Deli tersebut,” katanya.
“Karena disilah simbol Kota Medan dan bisa menjadi tujuan wisata serta bisa menjadikan tempat tinggal yang layak bagi manusia, tanpa mengurangi pelestarian alam. Bahkan Sungai Deli bisa menjadi ikon Kota Medan, yaitu wisata air. Bisa jadi banyak pengunjung. Bila perlu kita buat transportasi air,” tutupnya.
reporter | Jeremi Taran
